LUBUKLINGGAU – Universitas PGRI Silampari (UNPARI) Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora
melaksanakan Yudisium ke-1/38. Yudisium kali mengangkat tema “Membangun generasi yang berkarakter, unggul, kreatif dan kompetitif dalam menghadapi tantangan era society 5.0” di Gedung Aula Embun Semibar UNPARI, Rabu (12/10/2022).
Yudisium merupakan sebuah proses sebelum mahasiswa bisa melaksanakan wisuda. Tanpa melalui proses yudisium, mahasiswa tidak akan bisa wisuda meski telah dinyatakan lulus ujian skripsi atau tugas akhir.
Yudisium kali ini yang merupakan pertama kali UNPARI semenjak perubahan nama dari STKIP Menjadi UNPARI
Hamdan, MPd Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora UNPARI dalam sambutannya ” menyampaikan pada pagi hari ini awal yang baek untuk mengawali kebaikan para mahasiswa/i yang baru saja di Yudisium.
ucapan selamat juga kepada para peserta yudisium periode 1/38 yang telah berjuang dan menuntaskan pembelajarannya selama di Fakultas Sosial dan Humaniora UNPARI.
“Pesan saya dan dosen fakultas ilmu sosial dan humaniora agar mahasiswa yang telah lulus dapat memanfaatkan ilmu yang didapat selama belajar di bangku kulia dengan baik. Sehingga dapat ikut berkontribusi nyata dalam masyarakat kedepannya. Jelas Hamdan.
Hamdan juga berharap proses Pendidikan dari para lulusan tidak hanya berhenti sampai disini, nantinya setelah wisuda bersama-sama membawa nama UNPARI.
“Kami ingin nantinya alumni akan membawa UNPARI lebih baik lagi, karena mereka merupakan generasi yang mengantikan kami,” jelasnya.
Yudisium ini di ikuti oleh Prodi Bahasa Indonesia sebanyak 42 orang, Prodi Bahasa Inggris 25 orang, Sejarah 24 orang, Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) 209 orang dan total semua mahasiswa yudisium sebanyak 300 orang
Yudisium di hadiri Agung Nugroho, M.Pd Kepala Prodi Bahasa Indonesi, Dr. Ani Fiani, M.Pd Kepala Prodi Bahasa Inggris, Yeni Asmar, M.Pd Kepala Prodi Sejarah, Tio Gusti Satria, M.Pd serta para Dosen dan Mahasiswa/i yang Yudisum. (*)
